Home » , » Kisah manusia penghuni langit karena ketaatanya kepada seorang ibu

Kisah manusia penghuni langit karena ketaatanya kepada seorang ibu

Written By Unknown on Tuesday, 26 August 2014 | 01:48

Ketahuilah bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa ada seseorang manusia yang akan mmenjadi penghuni langit.  Sapakah beliau yang memiliki keistimewaan tersebut.

karena begitu taat dan rasa sayangnya kepada ibundanya, laki-laki yang ini di vonis oleh utusan Allah SWT sebagai penghuni langit, sehingga banyak para sahabat yang meminta didoakan olehnya.



Uwais Al Qarny Beliau adalah seorang pemuda miskin yang tinggal di Yaman bersama ibunya yang sudah tua renta, lumpuh dan buta. Uwais tinggal dengan ibunya Karena beliau tidak mempunyai lagi ahli keluarga,. Beliau senantiasa merawat ibunya dengan penuh ketulusan dan kasih sayang serta mematuhi seluruh perintah ibunya.Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, beliau bekerja menggembala  kambing dan unta milik orang lain serta mendapatkan upah dari pekerjaan tersebut. Walaupun upah yang didapatkan hanya cukup untuk kebutuhan dirinya dan ibunya. Namun ia tetap bersabar dan senantiasa bersyukur kepada Allah SWT atas apa yang dianugerahkan kepadanya, Dan apabila dia mendapatkan upah yang lebih , dia tak lupa untuk berbagi dengan orang-orang yang kurang mampu.

Saat merawat ibunya:
Uwais juga dikenal sebagai sosok yang ahli ibadah. dia selalu berpuasa di siang hari dan pada malam harinya dia selalu bermunajat kepada Allah SWT untuk memohon petunjukdan beristighfar. Meski ndemikian, pemuda yang hidup semasa dengan Rasulullah SAW ini memiliki kecintaan yang sangat luar biasa kepada Rasulullah.

ia selalu merasa bersedih hati jika mendengar orang-orang uang bercerita tentang pertemuan mereka dengan baginda Rosul, karena memang ia belum pernah sekalipun berjumpa dengan Nabinya tersebut.

Rasa rindu Uwais untuk bertemu dengan Nabi Muhammad SAW semakin lama semakin mendalam, beliau ingin sekali memandang wajah Rasulullah SAW dari dekat, serta ingin mendengar suaranya langsung. Namun, kecintaanya kepada ibunya juga sangat luar biasa, ia merasa tak tega meninggalkan ibunya  untuk bertemu dengan Nabi. Diluar dugaan, si ibu yang sebenarnya mengetahui cintanya kepada Rasulullah SAW, tiba-tiba angkat bicara "Wahai Uwais anak ibu, pergilah engkau menemui Rasulullah SAW di rumahnya. Setelah engkau berjumpa, segeralah engkau pulang." kata ibu Uwais tersebut.

Mendengar pernyataan ibunya ersebut, Uwais merasa sangat gembira dan ia pun segera berkemas dan mempersiapkan dirinya untuk pergi ke Madinah menemui Rasulullah SAW. Namun, ia tak lupa menyiapkan segala keperluan ibunya selama ia pergi ke Madinah. Ia selalu berpesan kepada orang-orang terdekatnya agar menjenguk ibunya sepeninggal Uwais pergi ke Madinah.

Saat Uwais menemui  Rasulullah SAW
Setelah menempuh perjalanan yang sangat jauh, Uwais pun akhirnya tiba di <adinah dan ia pun langsung menuju rumah Rasulullah SAW. Selepas mengucapkan salam, pintu rumah Nabi pun terbuka, namun yang beliau temui hanyalah Aisyah, sedangkan Rasulullah SAW ketika itu sedang berada di medan perang. Uwais pun langsung merasa kecewa karena ia ingin segera bertemu dengan Nabi dan segera pulang sebagai mana pesan ibunya. Akhirnya ia pun memilih untuk segera pulang dan menitipkan pesan untuk Nabi kepada Aisyah.

Setelah perang usai, Rasulullah SAW kembali pulang ke Madinah dan ia langsung bertanya kepada Aisyah tentang orang yang mencari Beliau. Belum sempat menjawab Nabi pun bersabda,
"Uwais anak yang taat kepada ibunya, dia adalah penghuni langit"
Aisyah pun sangat kaget dengan penuturan Nabi, karena Rasulullah SAW rupanya sudah mengetahui siapa tamu yang  ingin bertemu dengannya jauh-jauh hari.

Para sahabat tertegun, kemudian Nabi Muhammad SAW meneruskan keterangannya mengenai Uwais yang menjadi salah satu orang yang menghuni langit kepada orang-orang yang hadir disitu, dan Rasulullah SAW pun bersabda:
"Jika kamu ingin berjumpa dengan dia, perhatikanlah dia memiliki tanda putih di telapak tangannya."
Nabi juga berpesan kepada sahabat, "Suatu ketika, apabila kalian bertemu dengan dia, mohonlah doa dan istighfarnya, dia adalah penghuni langit, bukan orang bumi."

Selepas Rasulullah SAW wafat, Umar dan Ali Ra akhirnya bisa berjumpa dengan Uwais, kemudian mereka berdua memohon doa dan istighfar dari Uwais. Umar juga berjanji untuk menyumbangkan uang dari Baitul Mal kepada Uwais.Namun dengan bijaksana Uwais pun berkata:
"Hamba mohon, supaya hari ini saja hamba diketahui oleh orang, untuk hari-hari selanjutnya, biarlah hamba yang fakir ini tidak diketahui oleh orang lagi."

Apakah Uwais seorang Malaikat?.
Apakah beliau adalah Malaikat yang menyamarmenjadi manusia untuk merawat seorang ibu?,
Apakah Uwais hanyalah manusia biasa?.
Wallahua'lam

Karena sabda Nabi Muhammad SAW pasti benar adanya, Uwais bukan orang bumi, melainkan dia penghuni langit. Selain itu, pertemuannya dengan Umar dan Ali juga menjadi tanda tanya besar, mengapa pertemuan meraka disuruh untuk merahasiakan dan Uwais tidak ingin dilihat orang setelah itu. Subhanallah.

Semoga kisah sahabat Uwais ini bisa menjadi cambuk buat kita agar senantiasa berbakti kepada ibu yang telah melahirkan kita dengan susah payah, Amin yarobbal alamin


sumber: Kisah islamiah para sahabat nabi
Share this article :

0 komentar:

Post a Comment

Powered by Blogger.
 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Kisah-kisah teladan Islam dan motivasi hidup - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger